Kamis, 05 Januari 2012

KESULITAN BELAJAR

1.      Pengertian Belajar
Dalam keseluruhan proses pendidikan di sekolah, kegiatan belajar merupakan hal yang paling pokok. Belajar merupakan suatu latihan, sehingga hasil-hasil belajar akan nampak dalam keterapilan tertentu sebagai hasil latihan. Menurut Gagne (dalam Burhan Nurgiantoro, 1988: 58) “belajar adalah suatu proses yang memungkinkan organism untuk mengubah tingkah laku dengan cepat dan bersifat permanen sehingga perubahan yang serupa tidak perlu terjadi berulang kali setiap menghadapi situasi baru”.
Kemudian menurut Oemar Hamalik (1978: 21) “belajar adalah suatu bentuk perubahan atau perubahan dalam diri seseorang yang dinyatakan dalam cara-cara bertingkah laku yang baru berkat pengalaman dan latihan”.
Selanjutnya menurut Slameto (1978: 73) “belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengamatan individu itu sendiri”.
Dari ketiga pendapat diatas, maka dapat disimpulkan bahwa belajar adalah perubahan yang terjadi pada
Diri seseorang akibat perlakuan berupa tingkah laku atau kegiatan yang menimbulkan perubahan tingkah laku pada diri seseorang. Dengan perubahan tersebut siswa dapat meningkatkan prestasinya.

2.      Pengertian Kesulitan Belajar
Menurtu Syaiful Bahri Djamarah (2002: 201) “kesulitan belajar adalah suatu kondisi dimana anak didik tidak dapat belajar secara wajar, disebabkan adanya ancaman, hambatan, atau gangguan dalam belajar”. Sedangkan menurut Thursan Hakim (2000: 22) “kesulitan belajar adalah suatu kondisi yang menimbulkan hambatan dalam proses belajar”.
Kedua pendapat di atas mengemukakan bahwa kesulitan belajar adalah adanya hambatan yang dialami oleh anak sehingga anak tidak dapat belajar dengan baik. Oleh sebab itu, maka kesulitan belajar adalah suatu hambatan yang dialami oleh siswa dalam belajar sehingga siswa tersebut tidak dapat meningkatkan prestasinya.
3.      Jenis-jenis Kesulitan Belajar
Menurut Drs. Sultan Bani, M.Si (dalam bukunya pemahaman individu, 2001: 104) mengemukakan bahwa jenis-jenis kesulitan belajar adalah sebagai berikut:
·         Tidak memperhatikan pelajaran
·         Tidak mencatat pelajaran
·         Mendengarkan dengan sebelah telinga
·         Mempermainkan sesuatu pada waktu belajar
·         Tidak mau bertanya
·         Takut pada guru
·         Dan lain-lain
4.      Beberapa Penyebab Kesulitan Belajar
Menurut Muhibbin Syah (dalam Syaiful Bahri Djamarah, 2002: 201) “penyebab kesulitan belajar disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal”. Kemudian menurut Syaiful Bahri Djamarah (2002: 201) “penyebab kesulitan belajar disebabkan oleh faktor anak didik yang dapat dibagi menjadi beberapa faktor yakni (1) faktor anak didik, (2) faktor sekolah, (3) faktor keluarga”.
Sementara menurut Oemar Hamil (1980: 139-141) bahwa kesulitan belajar disebabkan oleh beberapa faktor sebagai berikut:
a.       Faktor yang bersumber dari diri siswa, terdiri dari:
·         Tidak memiliki tujuan belajar yang jelas
·         Kurang minat terhadap bahan pelajaran
·         Kesehatan yang sering terganggu
·         Kecakapan mengikuti pelajaran
·         Kebiasaan belajar
·         Kurangnya penguasaan bahasa
b.      Faktor yang bersumber dari lingkungan sekolah, terdiri dari:
·         Cara memberikan pelajaran
·         Kurangnya bahan-bahan bacaan
·         Kurangnya alat-alat
·         Bahan pelajaran tidak sesuai dengan kemampuan
c.       Faktor yang bersumber dari lingkungan keluarga, terdiri dari:
·         Masalah kemampuan ekonomi
·         Masalah broken home
·         Kurangnya control orang tua
d.      Faktor yang bersumber dari lingkungan masyarakat:
·         Gangguan dari orang lain
·         Bekerja di samping sekolah
·         Tidak dapat mengatur waktu rekreasi dan waktu senggang
·         Tidak mempunya teman belajar bersama
Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa penyebab kesulitan belajar yaitu adanya gangguan yang berasal dari baik dari dalam mampun dari luar diri siswa yang menyebabkan timbulnya hambatan bagi diri siswa untuk belajar sehingga berpengaruh pada prestasi belajarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar